GLOBALBUSINESS.ID, Jakarta – Jakarta, 22 Mei 2025 – Jasa Raharja Cabang Jakarta Barat bersama sejumlah stakeholder terkait, termasuk Kepolisian, Pemerintah Daerah, dan Rumah Sakit, menggelar rapat Forum Komunikasi Lalu Lintas (FKLL) guna membahas upaya penanganan dan pencegahan kecelakaan lalu lintas, khususnya di titik-titik rawan laka di wilayah Jakarta Barat.
Dalam rapat yang dilaksanakan pada Kamis, 22 Mei 2025 tersebut, dipaparkan data caturwulan pertama tahun 2024 yang menunjukkan bahwa Kecamatan Cengkareng masih menjadi wilayah dengan tingkat kecelakaan lalu lintas tertinggi, baik dari jumlah korban maupun fatalitas. Disusul oleh Kecamatan Kebon Jeruk dan Kalideres.
Kepala Cabang Jasa Raharja Jakarta Barat, Syafaat Rahman, menjelaskan bahwa tingginya angka kecelakaan disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya perilaku pengendara yang kurang memperhatikan prinsip keselamatan serta tingkat cedera yang tinggi dari korban kecelakaan. Selain itu, proses evakuasi yang memerlukan waktu lama juga turut mempengaruhi tingginya angka fatalitas.
“Forum ini menjadi ruang penting untuk kolaborasi lintas sektor. Kami bersama kepolisian, pemerintah daerah, dan rumah sakit akan terus berupaya menekan angka kecelakaan melalui langkah preventif, khususnya di wilayah yang masuk kategori titik rawan laka,” jelas Syafaat.
Ia menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menciptakan lalu lintas yang aman. “Kami berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan berkendara, terutama saat membawa keluarga. Semoga dengan meningkatnya kesadaran ini, jumlah kecelakaan dapat terus menurun,” ujarnya menutup rapat FKLL.
Rapat FKLL ini menjadi bentuk komitmen bersama untuk menekan angka kecelakaan dan menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan humanis di wilayah Jakarta Barat. []
